Lama sekali tidak menulis di blog
ini. Maaf sahabat Sinyal Pintar semua, mimin sudah agak sibuk di dunia
perkuliahan.
Kali ini mimin dapat tugas untuk
review apa saja yang didapat dari gathering Kaderisasi Pers Mahasiswa 2014.
Oh ya, sedikit cerita dulu. Aku ikut
unit Pers Mahasiswa di kampus. Passionnya sih karena ingin memperdalam ilmu
tentang menulis, dan sepertinya menjadi jurnalis itu asyik. Semoga dengan ikut
Persma ini, ide-ide di otakku bisa tertuang dalam blog ini ya. Hehehe
Kembali ke poin utama. Jadi, pada
hari Jumat, 12 September 2014, ada gathering untuk calon kerabat (cakra) Persma
nih. Ini kali pertama aku ikut. Sebenarnya ini pertemuan ketiga, tetapi pada
pertemuan pertama dan kedua, aku nggak bisa ikut karena lagi pulang kampung.
Ngapain? Ambil SKHU. Ya, dokumen ini telat masuk di Kabupatenku. -_-
Di hari ini, kami dibagi-bagi
menjadi tujuh kelompok kecil. Aku bareng Indah dan Rian. Nah, Indah nih juga
baru hari ini hadir. Jadi, tugas Rian adalah menjelaskan kepada kami berdua
mengenai materi yang sudah didapat minggu lalu. Berikut ini materinya.
SEJARAH
Persma lahir dari pecahan unit PSIK
pada tahun 2000.
Pada tahun 2003, Persma pernah
menerbitkan Edutren dan Eureka yang terbit mingguan.
Pada tahun 2008, Eureka berubah
menjadi kotan Ganecapos, sebuah koran kampus yang membahas isu-isu seputar
kampus ITB. Akan tetapi, pada tahun 2009-2010, Ganecapos mengalami masa ‘mati
suri’ karena kekurangan sumber daya, terutama sumber daya manusianya. Akan
tetapi, Ganecapos dapat kembali bangkit pada tahun 2011. Mulai tahun ini, logo
Pers Mahasiswa dirilis.
Logo Persma |
Pada tahun ini juga Pers Mahasiswa
mulai membangun memiliki situs berita online yaitu di ganecapos.com.
PERAN
Sebagai koran kampus, pers mahasiswa
memiliki peran -peran, diantaranya sebagai berikut.
a. Pelapor kepada masyarakat, terutama
masyarakat kampus mengenai isu-isu yang terjadi.
b. Interpreter, yaitu sebagai
penerjemah atau sarana untuk mencapai pemahaman tentang suatu isu.
c. On Instrument of Government, yaitu
sebagai jembatan antara mahasiswa dan kampus.
d. Representative public
e. Watchdog atau pengawas
f.
Pembuat
kebijakan dan advokasi
DIVISI
Yang dimaksud divisi di sini adalah
tugas khusu yang diberikan kepada para kru tertentu. Sedangkan tugas umum yang
diemban oleh seluruh kru Persma adalah menjadi jurnalis atau meliput/mencari
berita. Beberapa divisi di Persma adalah sebagai berikut.
a. Redaksi, bertugas menyeleksi berita
yang akan dimuat di koran atau web.
b. Artistik, bertugas di bagian layout
dan fotografi.
c. Usaha, bertugas di bagian keuangan.
d. Penjamin Sumber Daya Anggota (PSDA),
bertugas menjamin kesejahteraan para kerabat persma agar bisa bertugas dengan
baik.
e. Eksternal, bertugas menjalin
hubungan dengan pihak luar, seperti jurnalis lain di luar Persma.
Nah, itu tadi materi yang sudah aku
dapat di pertemuan Kaderisasi ketiga (yang bagiku pertama) ini.
Dan inilah foto-foto kegiatan!
(Maaf, aku narsis banget, wkwk)
Narsis mode: ON |
Ini temen,namanya Adil. |
Iihh ada saya lagi! |