Tuesday, 31 July 2012

Mitos yang Keliru Seputar Puasa

Banyak yang beranggapan bahwa puasa membuat sakit, membuat kinerja menjadi kendor dan berantakan. Ada juga yang berkata bahwa puasa tak perlu berolah raga karena melelahkan. Tapi apakah benar semua itu? Ternyata tidak! Berikut Sinyal Pintar akan membahasnya.
Inilah tiga anggapan yang keliru seputar puasa.
1.       Puasa bisa bikin sakit.
Salah. Memang, pada awal-awal puasa kamu mengalami gejala 'mirip' orang sakit, seperti badan lemas, kepala pusing atau pening dan menggigil. Tapi mengapa bisa begitu? Itulah adaptasi tubuh terhada pola makan yang berbeda.  Jadi, tubuh bukan sakit, tetapi ia sedang beradaptasi. Mengapa kperlu beradaptasi? Itu karena sebelumnya –dalam waktu yang lama – tubuh tak pernah berpuasa. Jadi, bagi kamu yang sudah terbiasa berpuasa walau bukan bulan Ramadhan, biasa saja tuh! Nggak ada masalah.
Sebaliknya, puasa malah baik untuk kesehatan. Asalkan tidak lebih dari 14 jam, tubuh akan tetap sehat dan aman selama masih mempunyai cukup cadangan energi. Tubuh juga akan menjalani proses ‘pembersihan’.

2.       Sahur tidak sahur, tetap merasa lapar di siang hari.
Salah. Sebaiknya jangan meninggalkan sahur, karena sahur sama kedudukannya dengan sarapan lebih dini. Tanpa sahur, kadar normal gula darah hanya sanggup bertahan 2-3 jam sejak bangun tidur. Setelah itu, simpanan sumber tenaga mulai menurun drastis. Jika sahur dilakukan dengan benar, jangan takut kelaparan di siang hari. Selama berpuasa, tubuh akan memakai energi cadangan di dalam tubuh.
Namun juga jangan terlalu berlebihan dalam sahur. Mentang-mentang mau nggak makan seharian, eh makan sahur malah berlebihan. Nggak bagus tuh!

3.       Tak perlu olahraga selama berpuasa
Salah. Olah raga sebaiknya tetap dilakukan. Pilihlah waktu menjelang berbuka puasa (1 - 2 jam sebelumnya) atau 2 - 3 jam sesudahnya. Gerakan olahraga akan merangsang keluarnya hormon antiinsulin, yang antara lain berfungsi melepaskan gula darah dari "pabriknya". Sebaliknya, kalau kurang gerak, tubuh bisa terasa lemas akibat kadar gula dibiarkan menurun drastis. Dan akhirnya, sakit deh.
Nah, sekarang sudah tahu kan bahwa ketiga mitos di atas itu sebenarnya nggak benar! Baiklah, sampai jumpa di postingan berikutnya!




Mari berbagi tulisan!

Artikel Terkait

Komentar
0 Komentar

Bookmark Sinyal Pintar

Copy-Pastekan kode ini untuk bookmark Sinyal Pintar di blog/website-mu.
Teks

Banner