Monday, 29 June 2015

SPARTA Warrior Project – Chapter 1 : The Beginning of New Journey


Kini Sinyal Pintar memuat konten cerita bersambung. Tulisan berikut adalah seri kisah SPARTA Warrior Project, sebuah proyek yang berada di antara dunia fantasi dan realita. Sebelum membaca bagian ini, kamu bisa membaca terlebih dahulu Chapter 0 : The Prologue.


Ilustrasi (sumber)

Hari ini, pagi-pagi sekali, para Altairs dikumpulkan di Alfecca Confictura untuk dijelaskan lebih lanjut mengenai SPARTA Warrior Project. Ahmad sebagai panglima mengundang seorang Mesarthim (penyihir) ternama bernama Scheddi The Great Wizard. Scheddi adalah Mesarthim yang baik hati dan memiliki kemampuan yang luar biasa mengenai dunia sihir, dan dia tahu segalanya tentang dunia kejahatan. Sebelumnya, Scheddi adalah Mesarthim jahat. Namun, suatu ketika ia dikalahkan oleh Mesarthim Samarta. Samarta meminta Scheddi untuk menjadi baik, atau kalau tidak maka Scheddi akan dimusnahkan. Dan akhirnya kini Scheddi menjadi Mesarthim yang baik.

Scheddi menjelaskan banyak sekali tentang dunia kejahatan dan bagaimana cara mengalahkan para penguasa kegelapan. Scheddi memberikan nasihat bahwa untuk mengalahkan penguasa kegelapan tidak bisa dilakukan sendiri, tetapi harus bersama-sama dan dilakukan dengan hati yang bersih. Para Altairs harus membersihkan hati mereka dari noda-noda kegelapan terlebih dahulu. Dan setelah itu, mereka harus menyatukan kekuatan secara sempurna. Tidak boleh ada ego di antara para Altairs.
Setidaknya ada tiga hal yang Scheddi berikan untuk ditanamkan oleh para Altairs, yaitu Selfata, Oprus, dan Inters. Selfata adalah kemampuan untuk memanajemen diri para Altairs baik jiwa dan raga. Jiwa Altairs harus bersatu, dan raganya harus tangguh. Altairs tidak boleh menyia-nyiakan waktu untuk hal yang justru merugikan diri mereka. Altairs harus bisa membuat kebijaksanaan dengan tepat. Scheddi mengajarkan Altairs bagaimana menentukan keputusan, yaitu dengan matriks keputusan. Altairs harus bisa memilih mana yang penting dan mana yang tidak, mana yang mendesak dan mana yang tidak. Oprus adalah kemampuan Altairs untuk berpikir lebih terbuka dan mendengarkan ide dan perkataan orang lain. Altairs tidak boleh egois dan memaksakan kehendak. Altairs harus lebih banyak mendengarkan dan bertindak daripada berbicara. Inters adalah sikap Altairs yang jujur. Altairs tidak boleh membuat kebohongan atau berita palsu. Jika salah, Altairs harus mau mengakui kesalahannya dan memperbaikinya.

Ketiga sikap ini harus ditanamkan sebelum melawan penguasa kejahatan. Jika salah satunya tidak terpenuhi, penguasa kejahatan akan sangat sulit dikalahkan dan Azazel akan dengan cepat dapat membuka Ailis.

Lanjut ke Chapter 2 : The Kingdom of Informatics



Mari berbagi tulisan!

Artikel Terkait

Komentar
0 Komentar

Bookmark Sinyal Pintar

Copy-Pastekan kode ini untuk bookmark Sinyal Pintar di blog/website-mu.
Teks

Banner